Sabtu, 08 April 2017

8


Semua yang dibutuhkan adalah waktu

Waktu menyadarkan dan memberitahukan bahwa;

apapun yang dilakukan adalah benar;

atau salah

Waktu akan terus dan selalu berjalan

Manusia berubah

Manusia berubah entah menjadi seperti yang diinginkan bagi manusia yang lain;

atau;

Malah menjadi manusia yang berubah menjadi orang lain yang sama sekali asing

Yang dulu pernah hadir;

sekarang pergi

Dan yang sekarang hadir;

malah tidak diharapkan untuk menyapa

Time flies

People changes

They are come and go

Semuanya berubah

Termasuk diri sendiri

Sudah lama kita tak saling menyapa, “Hai.”

Sudah lama kita tak bertukar kabar

Semuanya tiba-tiba pergi;

tanpa tahu akan kembali lagi atau tidak;

tanpa tahu masih mendoakan lagi atau tidak;

atau malah;

Semuanya menghilang tak berbekas

Pergi

Terbang

Namun tak lagi bebas

Memperbaiki diri sendiri;

dia sampaikan padaku seperti itu;

namun tak bisakah memperbaiki bersama-sama?

Semuanya terlalu rumit

Ada yang hanya melaksanakan tanggung jawabnya;

hanya untuk menggugurkan kewajibannya

Ada yang sudah meluangkan waktu,

tenaga,

pikiran;

namun tak dihargai sedikitpun;

oleh senyuman pun tidak

Ada yang tertawa dan selalu bersama;

namun kenyataannya hanya merasakan kesendirian

Menyakitkan

Dan menyedihkan

Maka aku mulai bertanya pada diriku sendiri;

“Apa sebenarnya hidup?”

Apakah kumpulan orang-orang yang memiliki harapan besar untuk hidup yang tidak diharapkannya?

“Apa sebenarnya hidup?”

Apakah kumpulan orang-orang yang hanya menghabiskan waktunya hanya untuk membingungkan hidupnya?

“Apa sebenarnya hidup?”

Sebuah tanda tanya besar menggantung tepat di depan hidungku

Dengan lengkungan menyeramkan yang membuat semua yang ada pada diriku luluh lantah tak beraturan

Maka;

Tanda tanya itu mulai bertanya padaku;

“Waktu yang telah diberikan, apa yang sudah kau lakukan untuknya?”

Apakah hanya untuk membicarakan orang lain yang jelas-jelas sama sekali tidak memberikan kemanfaatan?

Apakah hanya untuk melakukan hal-hal yang membuat segalanya pada dirimu menjadi tak bermanfaat?

Maka sekali lagi;

Tanda tanya berwarna merah itu pun kembali menanyaiku dengan pertanyaan yang sama:

“Untuk apa kamu hidup?”

“Untuk apa kamu diciptakan?”

“Kenapa kamu berubah?”

Kesemuanya itu lagi-lagi menghantuiku

Tanpa mau memberikan penjelasan

Hanya bertanya

Semua waktu yang telah diberikan padaku;

segala hal yang telah kulakukan selama ini;

termasuk waktu ketika aku dan kamu bertemu;

hanya untuk sekedar bertegur sapa dan bercerita kecil

Segala cerita menyenangkan yang aku dambakan

Namun tiba-tiba kenyataan itu berubah;

dan membuat yang lain datang

Apakah hidupku hanya untuk seperti itu?

Time flies

People changes

People come and go

Yang tidak berubah hanya satu:

Matamu yang masih saja bersinar seperti pelita di tengah gelapnya dunia:

Seperti kebenaran di tengah gemuruh dan kacaunya dunia

Senyummu masih sama:

Seperti kehagiaan yang didambakan orang yang terperangkap di dalam gua selama ratusan tahun.



Maka,

jika memang itu yang benar-benar kamu inginkan

junjukkan seperti kamu memang benar-benar menginginkannya

bukan hanya selalu sembunyi di balik segala kepura-puraan yang membuat jengah

lakukan apapun yang kamu inginkan

karena itu adalah waktumu

karena itu adalah hidupmu

dan saat tanda tanya besar itu datang kembali dan menanyaimu,

kamu bisa memberikan jawaban terbaik dari pertanyaan,

“Untuk apa kamu hidup di dunia ini?”

-L-
Share: