Rabu, 20 Februari 2019

Tulisannya Ifa - 9



Halo, teman-temaan! Sebenernya mau unggah tulisan ini akhir bulan nanti. Tapi, karena kelamaan, jadinya diunggah hari ini.

Oke, kebanyakan dari kalian yang baca ini, mesti baca caption di postingan terbaruku di Instagram.

Yak, kali ini, aku mau ngebahas tentang #bijakberplastik.

Sebenernya mau bahas ini sejak Bulan Juni tahun lalu. Karena data-data yang dibutuhkan kurang (ciee. Karena emang waktu itu pengin nulis yang rada-rada ilmiah dikit. Ngga cuma curhatan aja. Hahaha.), akhirnya memutuskan untuk: yaudah deh. Ngga usah aja.

Nah, karena saat ini diberikan kesempatan untuk speak up, kuberanikan diri untuk memposting tulisanku ini. Sebenernya ini lebih ke sharing aja sih. Sebelumnya, tulisan ini di buat untuk mengajak kita semua untuk lebih peka dengan lingkungan, sih. Dan, ini tidak ada endorse atau bayaran atas tulisanku yaa. Hahahaha.

Jadi, #bijakberplastik adalah sebuah gerakan dari perusahaan air mineral AQUA untuk meminimalisir plastic. Baru-baru ini, AQUA meluncurkan kemasan barunya yang dimana, kemasan itu diproduksi dari botol bekas. Maksudnya adalah, mereka mendaur ulang botol-botol plastik yang sudah tidak terpakai, untuk selanjutnya di produksi menjadi kemasan yang baru. KEREN! Salute sama AQUA yang sudah memulai gerakan ini.

Nah kenapa kok aku pakai tagar #bijakberplastik untuk memulai “kampanye” pengurangan sampah plastik? Sebenernya alasannya simpel, karena suka. #bijakberplastik memang terkesan bijak. Dan itu bagus. Makanya aku suka. Wqwq. Selain itu, setahuku, tagar untuk “kampanye” pengurangan sampah plastik, baru ada #bijakberplastik. Atau.. ada yang lebih dulu? Kalau iya, kasih tau aku yaa. Hehehe.

Seperti yang kutuliskan di caption postingan terbaruku di Instagram, kita ngga bisa cuma “buang sampah di tempatnya” aja, lalu bisa menyelamatkan dunia. Karena, akan percuma juga bila kita ngga ada aksi buat mengurangi sampah plastik. Dan seperti yang kita semua tau, proses pengurangan sampah plastik pun juga ngga cepet, makanya butuh kerjasama dari seluruh orang, seluruh masyarakat, seluruh pribadi, untuk lebih “peka” kepada lingkungan.

Mungkin sebagian temen-temen udah pada tau perihal ini, namun bagi teman-teman kita yang tidak terlalu peduli dengan ini, mungkin hanya terlihat “halah opo, rak penting.” Jadi, yuk kita semua kasih tau ke temen-temen, sodara, buat ngga buang sampah sembarangan dan belajar untuk mengurangi sampah plastik.

Dan seperti yang kita semua tau juga, Indonesia menempati peringkat kedua dunia untuk “permasalahan” sampah plastik yang ditemukan di laut. Karena memang sebenarnya isu ini sudah lama sekali ada.

Jadi, teman-teman. Yuk, kita mulai untuk mengurangi sampah plastik. Beberapa hal yang paaaliiinggg mudah dilakukan adalah:

1. Kurangi penggunaan sedotan plastik dengan sedotan sjw (wahahaha, sjw :)))))) ).

2. Kurangi penggunaan kantung plastik dengan bawa dan pakai tas kain atau tote bag yang bisa dipakai berkali-kali.

3. Bawa botol minum sendiri. Sekarang banyak tempat yang menyediakan refill minum, kan?

Nah, mungkin segitu dulu tulisanku kali ini. Temen-temen bisa baca artikel-artikel lain yang memuat tentang “kondisi” sampah plastik di negeri kita tercinta.

Jangan sampai apa yang kita makan, adalah apa yang kita buang.

Hehe. Paham ngga? Wqwqwq. :p



Terima kasih banyak untuk kalian yang udah baca sampai akhir. Huhuhu aku terharu :p (PADAHAL MAH NGGA TAU ADA YANG BACA ATAU ENGGA. HAHAHAHAHAHAH)

Oiya, rencananya aku mau bikin buku, nih. Draft nya sih antologi prosaa. Hahaha. Tapi, belum nemu judul yang pas. Nah, buat kalian teman-temanku yang baik hatinya dan terbuka pikirannya :p, aku mau minta usulan kalian dong, enaknya judul buku ku apa ya? Hehehe. Bisa kontak aku lewat email di thawafani15@gmail.com yaaahh!! Atau di akun medsos ku juga boleeh. Hehee. Makasiiihhh!!


sampai bertemu lagi di Tulisannya Ifa yang selanjutnyaaa!!



♥,
-L.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar